Pendidikan di Indonesia jelas perlu
untuk dikembangkan terus menerus. Program filsafat untuk anak adalah salah satu
usaha yang perlu dilakukan, guna mewujudkan tujuan tersebut. Program ini
amatlah penting, karena filsafat tidak hanya memberikan pengetahuan baru,
tetapi juga mengajak orang untuk berpikir tentang hidupnya secara lebih
mendalam. Pendek kata, filsafat adalah bagian penting dari pendidikan hidup
(Lebensbildung) setiap orang. Dengan kemampuan bernalar kritis serta reflektif,
filsafat membentuk cara berpikir, dan mengajarkan orang untuk membuat keputusan
dengan berpijak pada pertimbangan-pertimbangan yang tepat. Hal ini tentu amat
dibutuhkan oleh setiap orang. Namun, kemampuan ini tidak datang begitu saja,
melainkan harus dilatih secara berulang-ulang di dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh sebab itu, idealnya, kemampuan ini harus dilatih secara usia dini.
Disinilah arti terpenting dari
program filsafat untuk anak untuk konteks Indonesia. Peran guru, orang tua,
pemerintah dan masyarakat luas juga amatlah besar, yakni sebagai “fasilitator
filosofis”, guna membantu anak berpikir secara mandiri dan kritis. Pada tingkat
yang lebih luas, program filsafat untuk anak juga bisa berperan amat besar
untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia di Indonesia. Ini amatlah penting
untuk menunjang kemajuan bangsa. Namun, program filsafat untuk tidak boleh
jatuh pada birokratisasi yang justru membunuh roh kritis dari filsafat itu
sendiri. Ia juga harus memberikan ruang yang memadai untuk berdialog dengan
kultur setempat yang sebelumnya sudah ada di Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar