Pandangan Filsafat mengenai Hidup
Filosofi
hidup hampir berkaitan dengan prinsip hidup. Semua orang yang masih eksis
mempunyai pegangan hidup, tujuan hidup, prinsip hidup maupun filosofi hidup.
Tentunya hal ini cukup berbeda di
antara satu dengan lainnya dalam menyikapinya. Karena, setiap orang itu tidak sama,
setiap orang itu unik, setiap orang merupakan mahluk individualisme yang
membedakan satu dengan lainnya. Prinsip hidup masih jauh kaitannya dengan
psikologi, namun psikologi
mau tidak mau berhubungan langsung dengan prinsip hidup. Karena, dengan menijau
prinsip hidup seseorang dapat diketahui kondisi jiwa seseorang. Prinsip hidup
dan filosofi hidup sangat luas cakupannya,
tidak hanya ditinjau dari segi psikologi, tapi seluruh cabang ilmu pengetahuan
yang ada. Prinsip hidup seseorang dapat diambil dari perspektif psikologi,
agama, seni, literatural,
metafisika,
filsafat.
Orang
pertama yang memperkenalkan filsafat
hidup ke dalam ilmu pengetahuan adalah orang Yunani yang kebetulan pada saat itu
negaranya merupakan negara yang bebas dalam berkarya. Terbukti begitu banyak para
filsuf terkenal kebanyakan dari
bangsa Yunani, seperti Aristoteles, Plato dan Socrates. Socrateslah yang paling
banyak memberi pengaruh kepada dunia ilmu pengetahuan, maka dia disebut Bapak
Filsafat.
Socrates
mengatakan ” Makanan enak, baju
indah, dan segala kemewahan, itulah yang kau sebut kebahagiaan, namun aku percaya
bahwa suatu keadaan di mana orang
tidak mengharapkan apa pun adalah kebahagiaan yang tertinggi”. Filosofi hidup
yang diberikan Socrates mengenai kebahagiaan tersebut dapat diterapkan
dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar